in ,

Bukit Biru si Gunung Bawang Terlihat dari Pontianak

IMG 20170422 072126 519

teraju.id. Ayani – Jika Anda berada di lantai tiga suatu bangunan kawasan Ahmad Yani Kota Pontianak, maka pandangan mata akan menatap lepas.

Salah satu yang akan tertangkap bola mata, atau lensa kamera adalah deretan bukit biru yang tampil keren nan eksotis.
Bukit yang satu ini terletak di wilayah selatan dari Kota Pontianak. Ia berada di wilayah Kabupaten Kubu Raya, dimana masyarakat menyebutnya sebagai “Gunung Bawang”. Soal penamaan ini bisa jadi karena bentuknya bulat-bulat “betukuk” seperti umbi bawang.

Ismail, salah seorang pemuda dari daerah Rasau Jaya mengakui kepada Media Online teraju.id bahwa ia di waktu libur suka menjelajah naik ke Gunung Bawang tersebut. “Kini Gunung Bawang sudah diminati sebagai salah satu destinasi wisata karena dekat dengan Kota Pontianak,” ungkapnya. Jika hendak ke Gunung Bawang bisa ditempuh dengan kendaraan bermotor roda dua.

Kelompok pengunjung Gunung Bawang menurut Ismail, yang kerap disapa Bang Mael ini adalah kalangan remaja dan orang-orang muda. “Namun hati-hati karena tidak sedikit pula di antara mereka yang celaka karena jalur jalan menaiki Gunung Bawang belum ada tangga yang memenuhi standar keamanan lokasi pariwisata,” timpal Mael.

Pemuda ini berharap Pemerintah Kabupaten Kubu Raya bisa menyentuh potensi wisata daerah yang satu ini. Sebab bukit atau gunung tidak ada di Kota Pontianak, sementara hampir sejuta penduduk ibukota yang maju pesat itu tentu butuh hiburan dan lokasi wisata alternatif dibandingkan dengan mall-mall.

Foto Gunung Bawang diambil dari lantai 3 Rumah Sakit Anugerah Bunda Khatulistiwa. Tepatnya dengan menggunakan kamera smartphone biasa.

Jika Anda berkesempatan berada di ketinggian lantai 3 atau lebih, jangan lewatkan pemandangan unik dan indah ini. Panorama Gunung Biru si Gunung Bawang. Jika ada kesempatan, melawatlah ke lokasi sesungguhnya dengan modal, “Jangan malu bertanya agar tidak sesat di jalan.” (Nuris)

Written by Nur Iskandar

Hobi menulis tumbuh amat subur ketika masuk Universitas Tanjungpura. Sejak 1992-1999 terlibat aktif di pers kampus. Di masa ini pula sempat mengenyam amanah sebagai Ketua Lembaga Pers Mahasiswa Islam (Lapmi) HMI Cabang Pontianak, Wapimred Tabloid Mahasiswa Mimbar Untan dan Presidium Wilayah Kalimantan PPMI (Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia). Karir di bidang jurnalistik dimulai di Radio Volare (1997-2001), Harian Equator (1999-2006), Harian Borneo Tribune dan hingga sekarang di teraju.id.

IMG 20170422 071203 262

Waria Pontianak Melibatkan Diri Memerangi Narkoba

WhatsApp Image 2017 04 22 at 05.52.47

Turut Berduka Cita – IAIN Pontianak