in ,

Jaga Netralitas Polisi dalam Pemilu, Rekruetman Polisi “BETAH”

IMG 20181106 165926 066
Pengarahan Kapolda kepada jajaran Polres Sekadau agar netral dalam kontestasi Pemilu tahun 2019

teraju.id, Sekadau – Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs. Didi Haryono SH MH berkunjung ke Kabupaten Sekadau. Jenderal bintang dua ini didampingi Dirbinmas Polda Kalbar Kombes (Pol) Mujiono dan Ketua Pengurus Daerah Bhayangkari Kalbar.

Jarum jam menunjukan pukul 16.00 WIB, Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Drs Didi Haryono SH MH tiba di Mapolres Sekadau. Langsung disambut oleh Kapolres Sekadau AKBP Anggon Salazar Tarmizi, S.IK beserta seluruh pejabat utama dan para Kapolsek jajaran Polres Sekadau.

Kegiatan diawali dengan laporan kesatuan oleh Kapolres Sekadau yang dalam paparannya Kapolres menjelaskan laporan situasi Polres Sekadau secara geografis dan demografi, serta masalah internal yang dihadapi di wilayah hukum Kepolisian Resor Sekadau.

Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH memberikan arahan kepada seluruh anggota Polres Sekadau, yang berlangsung di aula Bhayangkara Patriatama.

Kalimantan Barat ini merupakan provinsi terluas ke 4 se Indonesia. Rencana pembentukan provinsi Kapuas Raya, secara administrasi terpisah namun secara psikologi dan tupoksi bagi Polri tetap sama, yaitu harkamtibmas, kata Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH.

Makna dari harkamtibmas adalah setiap anggota baik yang berpakaian dinas maupun preman tetap menjalankan tugas yang sama yakni memelihara kamtibmas.

Tahun 2018 seleksi penerimaan Polri murni semua, tidak terkontaminasi dan tidak ada hal berbau kolusi. Peneriman Polri menggunakan prinsip BETAH (Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis) di mana kelulusannya murni didasarkan kualitas individu.

Ini disampaikan untuk flashback, jika sudah menjadi anggota Polri sangat disayangkan jika berbuat kesalahan merusak citra Polri. Satu anggota bermasalah akan berdampak pada seluruh anggota Polri, ujarnya.

Semua orang akan bertanya kepada polisi, karena anggota polisi dinilai masyarakat memiliki wawasan luas dan mampu memberikan jawaban, jangan sampai yang terjadi justru sebaliknya. Inilah mengapa anggota Polri dituntut untuk siap, cerdas dan promoter. Terus dan terus maju membenahi diri untuk menjadi insan Polri yang berkualitas.
Ketika diberikan kepercayaan tugas negara harus laksanakan dengan baik, penuh tanggungjawab dan jangan dinodai. Karena jika kita bermasalah maka keluargapun akan ikut malu, tutur Kapolda.

“Mari kita sama-sama menjaga citra Polri, jika ada anggota bermasalah saya tegaskan apalagi narkoba, pengedar, pemodal bandar, pecat! tidak pantas karena mengkhianati tugas negara.”
11 bulan menjadi Kapolda Kalbar, banyak yang sudah dilakukan. Program 100 hari sudah mengungkap banyak kasus, zero ilegal, zero tolerance, tidak ada toleransi dengan ilegal.

Kita mendapatkan apresiasi dari Mabes Polri dengan mendapatkan bantuan kendaraan, bangunan kantor semua dari APBN Mabes Polri selebihnya dari APBD Provinsi. Ini wujud dari kerja keras kita, yang sudah bisa menjaga kamtibmas dan dirasakan oleh pemerintah maupun masyarakat luas, kita diapresiasi oleh negara, maka jangan sampai pelanggaran personel mempengaruhi legitimasi kita,” ujarnya.

Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH menuturkan, kegiatan FSBM XII di Kabupaten Sekadau agar dimanfaatkan dengan baik oleh Polres Sekadau untuk mengangkat citra Kepolisian.

“Tunjukkan momen FSBM dengan kehadiran kita melaksanakan tugas menjaga kamtibmas serta memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, ukuran kita diterima oleh masyarakat adalah saat kita lewat dengan disapa oleh masyarakat,” ucap Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH.

Kata Didi, insan Polri tetap mengacu dengan idiologi negara yaitu Pancasila. Jangan terpengaruh dengan radikal dan hal-hal yang sifatnya merusak.

Beberapa agenda Polda Kalbar sebelumnya yaitu pengamanan Pilkada, Pesparawi semua dapat dilaksanakan dengan baik termasuk juga di Polres Sekadau. Tentunya ini menjadi apresiasi dan penghargaan bagi kita semua. Keberhasilan tingkat Polres berarti diukur dari Kapolres yang dikenal baik oleh masyarakat dan mampu menciptakan stabilitas kamtibmas.

“Jaga penampilan perilaku dan ucapan sebagai anggota Polri, saya yakin rekan rekan di Polres Sekadau bisa mengendalikan kamtibmas tetap kondusif,” ujarnya.

Berkaitan dengan agenda pemilu 2019 ditegaskan kepada seluruh anggota Polri harus netral. Terakhir, Kapolda berpesan kepada seluruh anggota, apabila ditempatkan suatu wilayah itulah rejeki kita dimana pun itu harus laksanakan dengan baik.

“Berimprovisasilah dalam bertugas, tunjukan kreativitas dalam berkerja. Rejeki bukan hanya dari uang tetapi dengan mendapatkan teman baru, berita baru yang bersifat positif. Seluruh jajaran Polres Sekadau tunjukkan yang terbaik kepada institusi dan masyarakat,” tuturnya. (r/cucu)

Written by teraju

IMG 20181106 164918 401

Safari Subuh Kapolda

IMG 20181106 WA0033

Ketika Aparat Merapat