in ,

Mahasiswa FP Untan Melawan Isu Sawit di Mata Dunia

IMG 20180925 151121 037

teraju.id, Faperta – Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Tanjungpura mengangkat tema sentral “Melawan Isu Sawit di Mata Dunia” dalam sebuah kegiatan seminar nasional, Senin, 16/7/18. Hadir 40-an mahasiswa mancanegara yang tergabung dalam organisasi AISEC bersama 200-an mahasiswa Fakultas Pertanian Untan.

Seminar nasional yang “mixing” antara Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris ini menampilkan narasumber nasional dari Sinar Mas, Hendi, Kepala Dinas Perkebunan yang diwakili Kabag Perkebunan dan Penyuluhan, Juniar, serta akademisi Nurliza. Bertindak sebagai moderator, anggota pengurus Ikafta, Nuris.

Seminar nasional dibuka oleh Dekan Fakultas Pertanian, Radian. “Isu negatif sawit penting untuk kita kupas, karena tidak semua civitas akademika, terutama mahasiswa di Fakultas Pertanian yang mengetahui isu sensitif ini secara konfrehensif,” ungkapnya seraya berharap seluruh paparan panelis bisa disimak dengan seksama.

Hendi dari Sinar Mas sebagai narasumber utama menjelaskan bahwa produksi sawit Indonesia adalah terbesar di seluruh dunia. “Produk kita mendapatkan penolakan dari Eropa karena dinilai merusak lingkungan hidup. Padahal tidak sepenuhnya benar. Kenapa? Karena memang tidak semua perusahaan swasta atau negara membuka lahan dengan cara merusak, atau menggunakan lahan hutan.” Hendi kemudian membuka data kebakaran hutan dan lahan di mana kebakaran dari kebun sawit kategori minimal jika dibandingkan dengan sektor lainnya.

Hendi menguraikan prosedur ISPO dan RSPO. “Kuncinya keberlanjutan atau sustainibility. Kita yakinkan Eropa bahwa penggunaan lahan sawit memang peruntukannya. Tata cara pengelolaannya juga sesuai dengan hal-hal ekologis.” (kan)

Written by teraju

deklarasi damai pilpres

Pangdam Hadiri Deklarasi Kampanye Damai Pemilu 2019

WhatsApp Image 2018 09 27 at 11.39.04

“Domestic Exchange” memperingati 15 Tahun Program KL-YES