teraju
teraju.id, Pontianak – Ekonomi kreatif saat ini menjadi salah satu fokus pemerintah untuk mendorong pertumbuhan perekonomian nasional.
Ekonomi kreatif Indonesia memiliki potensi besar dan diharapkan dapat menjadi salah satu sektor penggerak pertumbuhan ekonomi.
Namun, issue di lapangan pelaku ekonomi kreatif mempunyai banyak kendala dalam menjalankan usahanya terutama dalam kendala akses permodalan.
Untuk itu Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (BEKRAF) melalui Direktorat Akses Perbankan melaksanakan kegiatan Business Matching di pontianak pada 17 April 2018 bertempat di ballroom kalimantan Aston Hotel.
“Sekitar 200 pelaku usaha ekonomi kreatif hadir dalam business matching hari ini. Selain akan mendapatkan pengetahuan dan memahami pembiayaan perbankkan, peserta business matching juga difasilitasi mengajukan proposal pembiayaan usaha ke perbankan konvensional untuk memperoleh pembiayaan yang diperlukan dalam ekspansi usahanya.” ujar Restog K.Kusuma Direktur Akses Perbankan Badan Ekonomi Kreatif Indonesia melalui pidato laporan kegiatannya.
Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) adalah lembaga pemerintah non kementrian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden melalui menteri yang membidangi urusan pemerintahan di bidang pariwisata.(Meiry)
