in

Ikan Kelepar

WhatsApp Image 2018 03 07 at 13.22.18

Oleh: Ambaryani

Awalnya saya agak asing mendengar nama ikan kelepar saat Pak Joko rekan kerja saya menceritakan beliau mancing dan dapat banyak ikan itu. Saya menerka-nerka, ikan apa ini?

Kemudian saya menebak-nebak. Ikan kepor, karena bunyi kelepar dan kepor mendekati. Hanya kelepar, penyebutan pada orang Melayu, sedangkan ikan kepor penyebutan orang Jawa. Ada bunyi huruf O di situ.
Dan benar. Ikan kelepar itulah ikan kepor.

Dan siang kemaren saya bisa mencicipi ikan itu. Istri Pak Joko mengirimkan bungkusan plastik isi ikan kelepar goreng.

Ikan kelepar atau kepor mirip dengan ikan biawan. Dari sisi rasa juga 11/12. Sangat identik. Hanya saja, kelepar dagingnya lebih tipis. Bentuknya pipih. Sedangkan biawan lebih tebal.

Hari Minggu Pak Joko menemani Pak Camat mancing di parit jumbo perusahaan sawit tak jauh dari Sungai Terus. Kampung Pak Joko. Katanya hasil pancingan melimpah, dapat lebih 5 kg.

Sejak Kamis pagi, Pak Camat berpesan pada Pak Joko dan Pak Mardi. Minta disiapkan 50 joran bambu. Saya sempat heran. Joran pancing sebanyak itu? Bahasa gurauan Pak Camat.

Dan menurut cerita yang pernah mancing di daerah itu, asik mancing di sana. Baru tajur sebentar, jorannya langsung disambar. Bahkan katanya, sampai kualahan menaikkan joran-joran pancing yang umpannya sudah disambar ikan. Tak.hanya ikan kelepar, ikan gabus, toman juga masih mudah didapat di sana.

Mungkin, program TV mancing mania belum tahu daerah ini. Kalau tahu, tentu sudah mereka jabani mancing di sana. Tapi, Entahlah.

Written by teraju

WhatsApp Image 2018 03 07 at 06.36.03

Jahat dan Penjahat

IMG 20180308 082517 573

Kapolda dan BRG: Arang Limbung Target Percontohan Desa Tanpa Bakar Lahan Gambut