Teraju.id, Pontianak – Lomba menulis esai dalam rangkaian Festival Ramadan yang diselenggarakan di Pontianak oleh teraju.id dan beberapa lembaga sudah berakhir. Sejumlah naskah sudah diterima panitia dan dalam proses penilaian.
Dr. Ismail Ruslan, Ketua FKUB Kalbar yang menjadi salah satu penggagas dan pendukung lomba ini memberi penilaian khusus terhadap naskah yang masuk. Menurutnya naskah yang dikirim peserta sangat menarik.
“Penulis mampu menggambarkan kondisi objektif keragaman di Indonesia, dan memetakan permasalahan sering muncul dari keragaman tersebut,” katanya tentang tulisan favoritnya.
Ditambahkan, menurut Ismail, penulis mampu memberikan argumentasi bahwa keragaman bukan alat pemisah namun menjadi media pemersatu antara anak bangsa.
“Dia memiliki konsep, rumusan menjaga kerukunan di Indonesia khusus di Kalimantan Barat yakni dengan saling menghargai perbedaan agama,” ujarnya.
FKUB Kalbar memang memiliki konsen terhadap kerukunan umat beragama di daerah ini. Berbagai upaya sudah dilakukan. Hasilnya, tahun 2020 lembaga mendapatkan anugerah Harmony Award dari Menteri Agama RI.(rilis)