in

Kuliah ke Universitas OSO, Murah dan Berkualitas


Teraju News Network – Menjadi pertanyaan bagi generasi muda untuk studi ke jenjang lebih tinggi dari SMA ketika cita-cita kuliah ke kampus negeri telah tertutup? Ketua Yayasan Universitas Oesman Sapta Odang (OSO) Prof Dr H Chairil Effendy, MS menjawabnya dengan lugas. “Ke Universitas OSO saja, murah, namun mempunyai bobot dan kualitas yang tidak bisa diragukan karena dipimpin para pakar di bidangnya masing-masing, baik alumni dalam maupun luar negeri.”

Universitas OSO menurut mantan Rektor Universitas Tanjungpura ini telah eksis selama satu tahun dengan jumlah mahasiswa yang signifkan, di mana mereka telah membuktikan proses pendidikan dan pengajaran di kampus yang berlokasi sangat strategis, kawasan Jalan Untung Suropati, yakni di depan Ayani Mega Mall, juga menerapkan adagium Kampus Merdeka.

“Kampus OSO memberikan ruang kiprah mahasiswa untuk berkreasi dan berinovasi sehingga memiliki daya saing di pentas lokal, nasional dan internasional. Inilah esensi dari semboyan Kampus Merdeka,” ungkap Chairil yang juga mantan Anggota MPR RI Utusan Daerah Kalimantan Barat.

Universitas OSO membuka diri bagi pendaftar di rentang waktu hingga 17 September yang akan datang, dilanjutkan dengan proses seleksi. “Pendaftaran hanya Rp 150.000 dengan biaya kemahasiswaan Rp 500.000,” ungkapnya seraya menyatakan, proses pendaftaran secara daring (dalam jaringan).

Biaya perkuliahan di Universitas OSO dikatakan murah karena hanya Rp 3.5 juta per semester untuk program manajemen dan hukum reguler pagi, dan Rp 5 juta untuk reguler malam. Adapun untuk ilmu kelautan, biologi dan kimia hanya Rp 4 juta per semester. Pendaftaran daring dilakukan pada laman oso.ac.id/pmb.

Keunggulan kuliah di Universitas OSO yang tidak ditemukan di tempat lain adalah kesempatan magang di OSO Group dengan research centre melibatkan pakar dalam dan luar negeri. Termasuk untuk mendapatkan beasiswa lebih lanjut dari berbagai negara maju. Tak terkecuali dari magang tersebut diserap di dunia kerja mancanegara.

Prof Chairil yang juga Ketua Majelis Adat Budaya Melayu Kalbar mengimbau agar generasi muda Kalbar tidak ada yang putus sekolah. Kampus Universitas OSO menjadi alternatif bagi pencerdasan kehidupan bangsa, khususnya Kalbar dengan visi menjadi erguruan tinggi unggul, pembentuk sarjana inovatif, adaptif dan berkeadaban.

Bagi yang ingin melihat Kampus Universitas OSO secara langsung, silahkan berkunjung ke Jalan Untung Suropati No 99. (kan)

Written by Nur Iskandar

Hobi menulis tumbuh amat subur ketika masuk Universitas Tanjungpura. Sejak 1992-1999 terlibat aktif di pers kampus. Di masa ini pula sempat mengenyam amanah sebagai Ketua Lembaga Pers Mahasiswa Islam (Lapmi) HMI Cabang Pontianak, Wapimred Tabloid Mahasiswa Mimbar Untan dan Presidium Wilayah Kalimantan PPMI (Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia). Karir di bidang jurnalistik dimulai di Radio Volare (1997-2001), Harian Equator (1999-2006), Harian Borneo Tribune dan hingga sekarang di teraju.id.

Masjid Siap Bantu Negara…

Kepala Disbun Kubu Raya Elfizar Edrus

Tembakul, Upaya Tingkatkan Ekonomi Masyarakat di Sekitar Perkebunan