Teraju News Network, Pontianak – Porti FC berhasil mengharumkan nama Kalimantan Barat. Setelah berhasil menjuarai kejuaraan nasional sepak bola usia dini Piala Ketua Umum KONI Pusat, 7-9 September 2022, di Lapangan Sintetes Stadion H Abdul Malik BIG Depok Limo, Jawab Barat.
“Alhamdulillah kita berhasil meraih juara III Piala Ketua Umum KONI Pusat, untuk kategori U12. Ini hasil yang sangat bagus bagi Porti FC. Sebab kita berasa dari luar pula Jawa,” Kata Roni Alfan, Pelatih Kepala Porti FC.
Event nasional ini, lanjut Roni, sempat vacum dua tahun vakum karena Pandemi covid 19. Baru digelar lagi tahun 2022 dengan target peserta usia dini. Turnamen ini juga di gelar untuk menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia.
Target utamanya, untuk pembinaan sekaligus ajang pencarian talenta muda sepakbola di seluruh Nusantara. Seperti perhelatan tahun-tahun sebelumnya, Kejuaraan Sepak Bola Piala Ketua Umum KONI Pusat, mempertandingkan kategori usia 10 tahun atau kelahiran 2012, usia 12 tahun atau kelahiran 2010 dan isia 14 tahun atau kelahiran 2008.
Porti FC, lanjut Roni, mengirim untuk kategori U10 dan U12 di Piala Ketua Umum KONI Pusat. Awalnya baik U10 dan U12 berhasil lolos dari babak penyisihan, meski pun harus puas dengan posisi runer up. Namun U10 terhenti di babak 8 besar. U-10 Porti FC harus mengakui keunggulan Imam Bonjol FC. Klub asal Padang itu sukses menundukan Porti FC dengan skor 2:0.
Beda dengan U12 Porti FC. Kalau adiknya harus terhenti di babak 8 besar. U12 malah melaju sampai final. Berdasarkan keterangan Roni, U12 saat penyisihan Porti FC berhasil menaklukan Budi Sudarsono FC. Akademi sepak bola paling terkenal di Jawa Timur itu, harus mengakui ke unggulan Porti FC dengan skor 1-0.
Striker andalan Porti FC, Alman sukses membawa timnya melaju sampai babak 8 besar. Di babak ini, Porti FC bertemu Diego Soccer Kids Jakarta FC.
Tim Asuhan Roni Alfan dan Alexander, berhasil menang 2:1. Babak 4 besar, Porti FC bertemu Private Depok FC. Namun Porti kalah 1-0. Gagal merebut tiker final, Porti FC harus meladeni MMJ Tangguh. Klub asal Bogor itu harus mengakui kehebatan Porti FC melalui adu finalti dengan skor 2-1.(**)
