Senam Nusantara Rekatkan Kohesi Sosial Warga Purnama

2 Min Read

teraju.id, Purnama – Inisiatif masyarakat muncul menyikapi ancaman intoleransi yang meningkat akhir-akhir ini di Indonesia. Cara ditempuh dengan menggalakkan kebersamaan yang dapat diikuti multi etnis dan agama, berupa senam nusantara.

“Kami melaksanakan senam nusantara di halaman yang cukup luas dan bisa menampung 400-600 orang,” ungkap tokoh masyarakat Purnama Agung VII, Alam Mastar Harahap di sela kegiatan senam yang dirangkai dengan pemeriksaan kesehatan gratis, Minggu, 11/2/18 pagi. Kegiatan diikuti warga Purnama Agung VII, Parit Demang dan sekitarnya.

Senam nusantara selain menggerakkan tubuh sehingga lebih segar dan bugar, juga mengandung keceriaan dan gelak tawa akibat gerakan-gerakan senamnya seirama dengan musik yang mengalun keras. Musik yang rancak itu diambil dari lagu-lagu etnis di Nusantara. Ada musik diambil dari irama lagu cik cik periuk Melayu Kalbar, ada juga si jali-jali tanah Betawi, lagu Batak, Jawa, Sunda bahkan Tionghoa.

“Kami bergembira dan terasa lebih akrab antarsesama warga. Kami di sini multietnis dan agama. Kita rasakan persatuan itu semakin penting,” kata Agus, Ketua Rukun Warga (RW) seraya menambahkan kegiatan ini akan menjadi kegiatan berkala di wilayahnya.

Seusai acara, setiap peserta yang hadir juga punya kesempatan memperoleh hadiah (door prize). Keceriaan pun berlipat-ganda dari peserta yang membawa pulang hadiah. Hadiah itu selain disiapkan panitia, juga didapatkan dari sponshorship.

Kebersamaan di Purnama ini menginspirasi untuk menjaga keutuhan Indonesia dari ancama intoleransi.


Kontak

Jl. Purnama Agung 7 Komp. Pondok Agung Permata Y.37-38 Pontianak
E-mail: [email protected]
WA/TELP:
- Redaksi | 0812 5710 225
- Kerjasama dan Iklan | 0858 2002 9918
Share This Article
Hobi menulis tumbuh amat subur ketika masuk Universitas Tanjungpura. Sejak 1992-1999 terlibat aktif di pers kampus. Di masa ini pula sempat mengenyam amanah sebagai Ketua Lembaga Pers Mahasiswa Islam (Lapmi) HMI Cabang Pontianak, Wapimred Tabloid Mahasiswa Mimbar Untan dan Presidium Wilayah Kalimantan PPMI (Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia). Karir di bidang jurnalistik dimulai di Radio Volare (1997-2001), Harian Equator (1999-2006), Harian Borneo Tribune dan hingga sekarang di teraju.id.