teraju.id, Rumah Melayu<\/strong>— Dunia membuktikan, para pemimpin perempuan di dunia mampu menahan laju penurunan corona, antara lain Jerman, Selandia baru, Denmark, Islandia. Demikian paparan menggelitik Lestari Moerdijat, Wakil Ketua MPR RI, pada dialog kebangsaan yang diadakan di Rumah Melayu, 17\/3.<\/p>\n\n\n\n

Ia menggarisbawahi pentingnya peran perempuan dalam membumikan nilai-nilai konsensus kebangsaan kita.<\/p>\n\n\n\n

Pemimpin perempuan ini mampu mengkonsolidasikan kekuatan rakyatnya. \u201cRasa asih dan yang pasti tidak bisa diingkari kelebihan perempuan lainnya yaitu multi tasking. Saat bicara mengenai konsensus kenegaraan dan organisasi. Pada saat yang bersamaan juga mampu membahas bedak yang dipakai,\u201d candanya penuh makna.<\/p>\n\n\n\n

Pembicara selanjutnya, Syarif Abdullah, anggota DPR RI dari Nasdem, mengatakan bahwa para tokoh cendekia kini menyadari kelemahan pemilihan langsung, \u201cDengan uang, bandar narkoba pun bisa jadi anggota dewan.\u201d<\/p>\n\n\n\n

Moderator yang merupakan dosen IAIN Pontianak, Dr Hermansyah secara tajam menyimpulkan materi dengan mengatakan bahwa negara kita ini adalah negara coba-coba. \u201cIni bisa dilihat seringnya pergantian Undang-undang, kementerian dan lain-lain. Ini jelas pemborosan. Untuk ganti kop surat saja bisa menelan milyaran rupiah,\u201d ujarnya.<\/p>\n\n\n\n

Pembicara terakhir, Prof Chairil, menguak kekuatan bangsa Indonesia. Dari suku, bahasa dan etos. \u201cTak banyak negara yang mempunyai suku dan bahasa sebanyak Indonesia. Betapa kayanya kebudayaan kita. Kalau di Eropa itu homogen.\u201d<\/p>\n\n\n\n

Mantan Rektor Untan ini menambahkan, banyak ilmuwan asing menyangsikan Indonesia dapat membina suatu negara. \u201cTapi alhamdulillah, lebih dari 70 tahun kita merdeka, kita masih utuh sebagai bangsa. Dan memasuki Indonesia emas, 2045 kelak,\u201d ujarnya.<\/p>\n\n\n\n

Acara yang diikuti hampir 200 orang ini berlangsung hangat, penerapan protokol kesehatan tidak membuat peserta resah. Bahkan acara kian dinamis, saat memasuki sesi diskusi.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

teraju.id, Rumah Melayu— Dunia membuktikan, para pemimpin perempuan di dunia mampu menahan laju penurunan corona, antara lain Jerman, Selandia baru, Denmark, Islandia. Demikian paparan menggelitik Lestari Moerdijat, Wakil Ketua MPR RI, pada dialog kebangsaan yang diadakan di Rumah Melayu, 17\/3. Ia menggarisbawahi pentingnya peran perempuan dalam membumikan nilai-nilai konsensus kebangsaan kita. Pemimpin perempuan ini mampu […]<\/p>\n","protected":false},"author":11,"featured_media":18036,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[2,16],"tags":[],"adace-sponsor":[],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/18035"}],"collection":[{"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/users\/11"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=18035"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/18035\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/media\/18036"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=18035"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=18035"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=18035"},{"taxonomy":"adace-sponsor","embeddable":true,"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/adace-sponsor?post=18035"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}