teraju.id, Pontianak<\/strong>— Operasi Zebra Kapuas yang digelar selama 14 hari, mulai 16 sampai dengan 30 November 2016 telah berakhir. 11.064 pelanggar lalu lintas ditilang dan 4.330 pelanggar ditegur.<\/p>\n

Menurut Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Drs. Suhadi Sw, hasil evaluasi yang dilakukan Direktorat Lalu Lintas Polda Kalbar, ternyata pelanggaran yang paling tinggi didominasi oleh karyawan swasta mencapai 6.890 pelanggar, disusul pelajar dan mahasiswa 2.534, aparatur sipil negara 488, sopir 228 dan lain lain 924 orang.<\/p>\n

“Sementara itu, korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas dibandingkan tahun sebelumnya mengalami pergeseran dan penurunan yang sangat signifikan,” imbuh Suhadi.<\/p>\n

Pada tahun lalu 2015, tambah Suhadi, ketika dilaksanakan operasi zebra terjadi 45 kasus kecelakaan lalu lintas, sedangkan pada operasi zebra tahun 2016 ini yang meninggal dunia, dari 16 orang turun menjadi 5 orang, korban luka berat dari 40 orang turun menjadi 8 orang, kerugian materiil mengalami penurunan dari 124.275.000 turun menjadi 69.600.000,<\/p>\n

Dengan demikian operasi zebra tahun ini bisa dikatagorikan berhasil, karena target telah tercapai, angka korban meninggal dunia dan luka berat juga mengalami penurunan.<\/p>\n

Berikut gambaran dinamika operasional lalu lintas, penindakan tilang dalam operasi zebra mengalami kenaikan sebesar 1.572 perkara atau 16,56 % bila dibandingkan dengan tahun 2015 dan penindakan pelanggaran dengan teguran mengalami kenaikan 2.900 perkara atau 202,8 %.<\/p>\n

Bila dibandingkan pelaksanaan operasi Zebra Kapuas 2015 jumlah kecelakaan lalu lintas mengalami penurunan 34 kasus atau75,56 %, korban meninggal dunia turun 11 orang atau -68,75 %, korban luka berat turun 32 orang atau -80 %, korban luka ringan turun 29 orang atau 100 % dan kerugian materiil juga mengalami penurunan Rp. 56.675.000 atau 44 %.<\/p>\n

“Keberhasilan operasi zebra Kapuas 2016 ini semoga bisa dipertahankan, agar angka kecelakaan lalu lintas korban fatal dapat diminimalisir,” pungkas perwira murah senyum ini.<\/p>\n

foto: Tabrakan antara mobil tanki dengan motor di daerah Peniti Mempawah (Fahmi Ichwan)<\/em><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

teraju.id, Pontianak— Operasi Zebra Kapuas yang digelar selama 14 hari, mulai 16 sampai dengan 30 November 2016 telah berakhir. 11.064 pelanggar lalu lintas ditilang dan 4.330 pelanggar ditegur. Menurut Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Drs. Suhadi Sw, hasil evaluasi yang dilakukan Direktorat Lalu Lintas Polda Kalbar, ternyata pelanggaran yang paling tinggi didominasi oleh karyawan […]<\/p>\n","protected":false},"author":2,"featured_media":2963,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[2,3],"tags":[255,1154,1153,996],"adace-sponsor":[],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/2959"}],"collection":[{"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/users\/2"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=2959"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/2959\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/media\/2963"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=2959"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=2959"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=2959"},{"taxonomy":"adace-sponsor","embeddable":true,"href":"https:\/\/teraju.id\/wp-json\/wp\/v2\/adace-sponsor?post=2959"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}