teraju.id, Senakin – Dalam sambutannya, Bupati Landak mengapresiasi pemetaan 6 binua yang ditandai dengan peluncuran dan serah terima peta dan profil 6 binua dan 4 desa, Selasa (17/10), bertempat di gedung Yayasan Berkat Bagi Bangsa, Senakin.
Saat menerima peta dan profil 6 binua dan 4 desa tersebut dia mengatakan, “pada prinsipnya sebagai Bupati, saya mengapresiasi pemetaan partisipatif dan mendukung pengakuan dan perlindungan masyarakat adat dengan langkah mendukung Ranperdanya dulu karena sedang dibahas oleh kawan2 di DPRD Landak.”
Bupati Karolin juga mengharapkan agar hasil pemetaan tersebut harus dikawal agar bisa disahkan setelah RanPerda tentang masyarakat adat di Kab. Landak. “Bupati merasa terbantu atas pemetaan tersebut karena telah membantu pembuatan profil 4 desa, dan profil 6 binua,” tandasnya.
Turut hadir dalam serah-terima peta dan profil binua dan desa itu dari Dishut Provinsi Kalbar yakni Kabid Penyuluhan dan Pengembangan Perhutanan Sosial Lassarus Marpaung, SH, M. H, Kasi Pengelolaan Hutan Adat dan Hutan Hak Felix Belawing, S. Hut dan staf Eko Firdie, S.Hut.
Kabid Penyuluhan dan Pengembangan Perhutanan Sosial Dishut Kalbar, Lassarus Marpaung, S. H., M. H., juga turut memberikan apresiasi. “Kami dari Dishut Kalbar sangat mendukung untuk segera ditingkatkan ke tahap mendapatkan rekomendasi resmi dari Pemkab Landak. SK Bupati untuk hutan adat yang berada di kawasan APL atau Perda masyarakat hukum adat untuk hutan adat yang berada di dalam kawasan hutan,” jelasnya di hadapan lebih dari seratus peserta musyawarah besar 17 binua tersebut. (Dedi Ari)
