teraju.id, Pontianak – Wali Kota Pontianak Sutarmidji sependapat dengan para ulama yang sedang aksi damai di Jakarta. “Kalau saya pribadi, udah lama ribut sama Ahok di twitter karena saya bilang die tuh terlalu besak omong,” tegasnya.
“Jaga iklim yang kondusif, tunjukkan bahwa kita sebagai umat Islam bisa aksi damai. Mulai sekarang yang ditunggu yaitu janji Pak Jusuf Kalla untuk mengusut permasalahan penistaan agama.”
Menurut perkiraan Wali Kota Pontianak kemungkinan Senin atau Selasa Ahok bakal jadi tersangka. “Jadi sekali lagi saya himbau, jangan mudah termakan isu provokasi yang tidak jelas dan jangan sampai warga Pontianak jadi korban oleh oknum provokator,” ujar Wali Kota.
Wali Kota juga meminta orang yang menistakan agama segera cepat ditangani secara hukum. Semua warga Pontianak tetap menjaga kedamaian dan membuat kota ini kondusif walaupun dari berbagai media sosial banyak memprovokasikan berita-berita Hoax.
Semua perjuangan umat Muslim di Indonesia cuman satu yaitu “Ahok harus bertanggung jawab dan menjadi tersangka” atas menistakan Al-Qur’an Surah Al-Maidah ayat 51. Namun jika hari senin Ahok tidak jadi tersangka, massa di Pontianak akan turun lebih banyak dan Wali Kota juga bakal turun ikut aksi damai demi membela Al-Qur’an.
