teraju.id, IAIN Pontianak— Mahasiwa jurusan Ekonomi pasti tidak luput bahasan Pasar Modal. Seperti halnya mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Pontianak yang mengadakan acara ‘’Pasar Modal Syari’ah” pada tanggal 10 Mei 2019, pukul 15.30 WIB. Acara ini bertujuan untuk menindaklanjuti acara yang sebelumnya yaitu seminar terbuka antar mahasiswa yang berada di kampus IAIN Pontianak khususnya mahasiswa yang mengambil jurusan Ekonomi.
.
Kepala jurusan ekonomi yaitu Ibu Anggatia Ariza M. E, sangat merekomendasikan kepada mahasiswanya untuk mengikuti acara tersebut. “Ini adalah cara yang terbaik untuk melatih dan membimbing mahasiswa ekonomi untuk memiliki jiwa kewirausahaan,” ujarnya.
Pasar modal syariah (Islamic Stock Exchange) adalah kegiatan yang berhubungan dengan perdagangan efek syariah perusahaan public yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya serta lembaga profesi yang berkaitan dengannya, di mana semua produk dan mekanisme operasional tidak bertentangan dengan syariat Islam. Banyak sekali fungsi-fungsi dari pasar modal syari’ah, seperti:
a. Memungkinkan bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam kegiatan bisnis dengan memperoleh bagian dari keuntungan dan risikonya.
b. Memungkinkan para pemegang saham menjual sahamnya guna mendapatkan liquiditas.
c. Memungkinkan perusahaan meningkatkan modal dari luar untuk membangun dan mengembangkan lini produksinya.
d. Memisahkan operasi kegiatan bisnis dan fluktuasi jangka pendek pada harga saham yang merupakan cirri umum pada pasar modal konvensional.
e. Memungkinkan investasi pada ekonomi yang ditentukan oleh kinerja bisnis sebagaimana tercermin pada harga saham.
Dalam acara pasar modal ini dilatarbelakangi oleh kegiatan ‘’Pesantren Ramadhan’’, karena memang kegiatan ini di bulan suci Ramadhan.
Acara ini tidak diikuti oleh semua mahasiswa yang berada di jurusan ekonomi, melainkan hanya mengambil mahasiswa yang sedang menjalani semester 2 dan 6. Hal ini dikarenakan semester 2 dan 6 materinya sangat berkaitan dan masih berhubungan dengan pasar modal.
Acara pasar modal syari’ah yang diadakan di Gedung Rektorat lantai 4 ini, bisa dikatakan acara yang sangat menginspirasi mahasiswa. Selain menumbuhkan jiwa kewirausahaan acara ini juga menumbuhkan jiwa kekeluargaan karena diselingi dengan acara berbuka puasa ala-ala anak pesantren.
“Acara ini membuat pemikiran mahasiswa lebih terbuka untuk menjadi wirausaha dan memberi pandangan yang langsung ke lapangan sehingga mahasiswa bisa langsung mempraktekkan apa yang telah dijelaskan oleh beberapa pemateri,” ujar Wasiatul Khoirot, salah satu mahasiswa yang mengambil jurusan Ekonomi dan selalu mengikuti acara dari pertama hingga akhir ini.
Dari pembekalan kegiatan ini para dosen dan sekalian panitia yang ikut berperan aktif dalam kegiatan ini sangat menyimpan harapan besar kepada pada mahasiswanya, agar bisa terus berperan dalam setiap kegiatan jurusan yang pasti memilki manfaat yang besar.
(Rajuanto)
