teraju.id
Oleh : Novie Anggraeni
Jumat, 27 September 2019 ini adalah hari kedua aku membimbing kelas literasi J.K Rowling. Materi yang harus kusampaikan hari ini ialah menulis buku catatan harian. Bagiku menulis buku catatan harian memang sangatlah penting. Bukan sekadar untuk mengingat memori yang telah lalu. Tetapi juga sebagai bingkai untuk menjaga ingatan. Aku telah merasakan bagaimana manfaatnya menulis buku harian.
Buku “Gempita Alam Bengkayang” merupakan bukti bahwa aku pernah menerbitkan sebuah buku narasi perjalanan melalui catatan harian yang kutulis 2 tahun yang lalu. Buku ini sederhana. Biasa saja. Namun, senang rasanya setiap membaca buku ini, aku kembali mengingat momen, saat aku bersama dengan teman-temanku.
Peserta kelas Rowling berusaha untuk membingkai ingatan dan kenangan mereka menjadi sebuah tulisan. Dan tentu saja, ada yang komplain tidak bisa menulis dengan alasan setelah kuliah harus bekerja.
Memang, kesulitan membagi waktu adalah suatu masalah yang selalu menjadi alasan untuk tidak menulis. Meskipun demikian, waktu yang telah Allah SWT berikan ialah 24 jam. Selain waktu untuk tidur, ibadah, kuliah, kerja dan lainnya. Rasanya, meluangkan sedikit waktu untuk menulis tidaklah sulit. Anggaplah menulis setiap hari menjadi bagian untuk evaluasi diri. Adakah hal bermanfaat yang telah aku lakukan hari ini? Bagiku, itu menjadi pertanyaan yang wajib dibahas dalam catatan harian.
Bukan bermaksud ria, atau pamer. Namun, jadikan niat kita menulis itu agar orang yang membacanya menjadi termotivasi untuk melakukan hal yang bermanfaat juga. Menulis catatan harian juga membuat kita peduli akan lingkungan di sekitar kita. Karena, meneliti dengan mengamati menjadi bahan tulisan, entah itu di lingkungan tempat tinggal, di jalan maupun di kampus.
Selang beberapa lama kemudian, aku menugaskan mereka untuk menulis catatan harian. Dan ini juga merupakan salah satu tugas yang harus mereka penuhi, yakni menulis catatan harian setiap harinya. Hingga pada akhir kelas literasi, aku harus menentukan, siapa di antara semua tulisan yang terkumpul yang menjadi tulisan terbaik dan mendapatkan hadiah.
Sebelumnya, aku cukup kesulitan menentukan manakah tulisan yang terbaik, sedangkan ada dua nominasi yang unggul. Aku pun memutuskan untuk memilih dua orang penulis dengan tulisan terbaik hari ini yang akan mendapatkan reward. Satu adalah reward dari Pembina, sedangkan satunya adalah buku Gempita Alam Bengkayang. Birri dan Tuti Awaliyah adalah orang yang beruntung hari ini. Semoga mereka selalu semangat dan teman-teman di kelas Rowling lainnya termotivasi untuk berusaha menjadi yang terbaik. (*)
