teraju.id
Oleh: Indah Permata Sari*
Menulis adalah sebuah hal yang sangat sulit bagi seorang pemula, apalagi yang tidak ada basic menulis. Akan tetapi bagi orang yang suka menulis dan pandai dalam hal tersebut pasti ia akan dengan senang hati menulis, bahkan menerbitkan karya tulisnya.
Meskipun saya orang yang kurang pandai dalam menulis, ini adalah tantangan bagi saya. Saya jadi banyak belajar untuk menulis dan membuat karya tulis supaya layak untuk diterbitkan. Saya juga ingin membuat tulisan kedua saya. Tulisan pertama saya telah serta pada Launching, Kamis, 16 Januari 2020.
Buah Tangan dari kelas Bahasa Indonesia ini, berhasil Launching 200 buku. Buku karya Mahasiswa/Mahasiswi IAIN Pontianak, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Program Studi Pendidikan Agama Islam angkatan 2019 kelas A,B,C,D dan E. Mengenai hal pelaksanaan acara tersebut, saya yakin bahwa tidak hanya saya yang merasa senang dengan acara ini. Saya sangat merasa terharu, banyak Mahasiswa/Mahasiswi yang berusaha untuk bisa menerbitkan buku tepat pada waktunya. Ada 200 buku yang diterbitkan bersama pada hari ini. Saat dosen pengampu kami yaitu Ibu Farninda Aditya, M.Pd mengikrarkan bahwa buku kami yang berjumlah 200 buku dinyatakan di Launching , saya sampai ingin menangis, karena saya awalnya tidak bisa menulis apa-apa,bahkan karena membuat buku ini, saya jadi bisa membuat cover, layout dan mengedit buku sendiri, meskipun masih banyak tulisan saya yang harus diperbaiki, meskipun demikian saya tetap semangat dan berusaha menulis dengan baik.
Hal yang lebih mengejutkan lagi yaitu saat Ibu Farninda memberitahu kami bahwa ada beberapa buku yang sudah dilirik oleh Perpustakaan Amerika, yakni karya Era Anggraeni, Mahasiswa PAI Kelas E. Hebatnya lagi ada beberapa mahasiswa/mahasiswi yang membuat bukunya hanya dengan menggunakan HP saja. Padahal kita mengetahui bahwa menulis sebuah buku dengan minimal 85 halaman di sebuah HP bukanlah hal yang mudah. Namun saya merasa bahwa Ibu Farninda telah memberikan kami semangat dan support yang sangat baik untuk kami. Dengan adanya kegiatan ini, bakat-bakat menulis pun muncul secara spontan. Susah senang dalam menulis buku ini sangat saya rasakan, saya sempat beberapa kali mengganti judul buku dan memperbaiki isinya. Namun, saya menjadi sangat semangat, saat teman saya Mayang juga memberi support kepada saya untuk segera menyelesaikan buku saya. Dan saya juga sangat berterima kasih kepada dosen kami yaitu Ibu Farninda Aditya, M.Pd karena telah membimbing kami untuk membuat buku bahkan menyilahkan kami untuk mencetak buku di Club Menulis yang ada di kampus IAIN Pontianak.
Banyak perasaan yang tidak bisa saya ungkapkan dengan kata-kata, dan tidak cukup hanya diwakili dengan kata-kata saja. Saya sangat terharu dengan Launchingnya 200 buku bersama dalam 5 kelas sekaligus. Semoga ke depan IAIN Pontianak bisa Lauching buku lebih banyak lagi dan bisa sampai diterbitkan ke penerbit-penerbit terkenal dan Go Internasional.
Inilah kesan saya saat mengikuti Launching 200 Buku bersama di IAIN Pontianak. Semoga apa yang saya tulis dapat bermanfaat untuk teman-teman semua. Wassalmu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh. Selamat membaca.(*Mahasiswa Kelas I/B, PAI-FTIK IAIN Pontianak)
