in ,

Returnee YES Gebrak Danau Sentarum dengan Bismillah We Can

WhatsApp Image 2017 04 18 at 13.04.14
Yeni no 1 dari depan saat mengikuti seleksi pertukaran pelajar di Chapter Pontianak tahun 2015

teraju.id, Pontianak  – Setelah kembali dari program pertukaran pelajar selama setahun di negeri Paman Sam (2015-2016), Yenni Qatrunnada membuat program unik. Namanya: Bismillah We Can (Dengan Nama Allah Kita Bisa).

“Kami berniat mengajarkan tulis-baca Alquran kepada anak-anak di kampung kawasan Danau Sentarum yang relatif jauh dari pusat kota,” kata dara kelahiran Nanga Suhaid, Kapuas Hulu kepada media online teraju.id. Untuk itu pengumpulan buku metode ikra telah dilakukan dan didapatkan tak kurang dari 20 buku.

Bermodalkan tekad bulat dan buku pedoman pembelajaran baca tulis quran, Yeni akan pulang kampung setelah mengikuti ujian nasional di bangku sekolahnya SMAN 3 Pontianak. Ia akan menjalankan program Bismillah We Can dengan seorang teman akrabnya. “Ya saya hanya berdua. Semoga nanti akan bertambah dengan dukungan remaja se-kampung,” ungkapnya.

Yeni tercatat sebagai pelajar pertukaran ke Amerika Serikat di negara bagian New York pada tahun 2015-2016. Ia terpilih dari 40-an peserta seleksi se-Kota Pontianak dan sekitarnya yang diselenggarakan oleh Bina Antarbudaya Chapter Pontianak. Bina Antarbudaya sendiri telah mengirim ribuan pelajar dalam pertukaran ke manca negara selama 60 tahun terakhir ini.

Tujuan pertukaran pelajar di Bina Antarbudaya memang membentuk pemimpin masa depan. Dan model program yang diterapkan Yenni adalah bagian tak terpisahkan dari hasil pendidikan selama pertukaran pelajar di mana mereka mendapatkan kualitas, sehingga bisa membawa pertubuhan dan perubahan positif bagi masyarakat di sekitarnya. Dan dalam melaksanakan program seperti itulah tertempa kualitas kepemimpinan masa depan. (Nuris)

WhatsApp Image 2017-04-18 at 08.14.44

Written by Nur Iskandar

Hobi menulis tumbuh amat subur ketika masuk Universitas Tanjungpura. Sejak 1992-1999 terlibat aktif di pers kampus. Di masa ini pula sempat mengenyam amanah sebagai Ketua Lembaga Pers Mahasiswa Islam (Lapmi) HMI Cabang Pontianak, Wapimred Tabloid Mahasiswa Mimbar Untan dan Presidium Wilayah Kalimantan PPMI (Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia). Karir di bidang jurnalistik dimulai di Radio Volare (1997-2001), Harian Equator (1999-2006), Harian Borneo Tribune dan hingga sekarang di teraju.id.

WhatsApp Image 2017 04 18 at 12.38.09

Relawan KEP (Sela) Raih Program Pertukaran Pelajar ke Singapura dan Malaysia

P 20170417 132349 1 p

KPI Kreatif Jual Kerupuk Enteng Jodoh dan Rujuk Kembali