Oleh: Leo Sutrisno
Ada kawan di media sosial yang menanyakan bagaimana cara memahami hasil-hasil suvei menjelang pemilu ini. “Misalnya, lembaga survai A melaporkan bahwa elektabilitas paslon 10 sebesar 55% dengan margin of error 3%. Bagaimana cara memahaminya?”, tulisnya.
Terima kasih atas kiriman pertanyaannya. Pernyataan tentang hasil survai yang dicontohkan ini, sebenarnya belum lengkap karena ‘Convidence level’ belum dicantumkan. Pernyataan yang lengkap mestinya seperti berikut, “…., dengan Convidence level 95%, elektabilitas paslon 10 sebesar 55% dalam ‘margin of error’ 3%”.
Dalam pernyataan ini ada tiga hal yang disampaikan, yaitu: persentase elektabilitas paslon 10 (55%), convidence level (95%), dan margin of error (3%). Apa arti masing-masing istilah ini?
Elektabilitas paslon 10 sebesar 55% berarti ada 55% pemilih dari semua pemilih yang resmi terdaftar di Komite Pemilihan Umum (KPU) yang sungguh memilih paslon 10 jika pemilu dilakukan paha hari survai dilakukan. Mengapa?
Karena, biasanya, pertanyaan yang dibuat oleh lembaga survai itu berbentuk, “Jika pemilu dilaksanakan hari ini, Anda akan memilih paslon nomor berapa?”
‘Convidence level’ merujuk pada jumlah pengulangan survai itu yang menghasilkan harga yang sama jika survai itu diulangi hingga 100 kali. Dalam contoh ini, convidence level 95% berarti jika survai itu diulangi sampai 100 kali maka 95 kali di antaranya akan memperoleh elektabilitas paslon 10 sebesar 55% atau harga-harga lain dalam batas margin of error.
‘Margin of error’ merujuk pada batas atas dan batas bawah dari nilai yang diperoleh dari pemilu yang sesungguhnya. Dalam contoh di atas, elektabilitas paslon 10 sebesar 55% dalam margin of error 3%, berarti persentase pemilih dalam pemilu yang mencoblos paslon 10 berkisar antara (55-3)% dan (55+3)% atau antara 52 – 58% dari semua pemilih yang resmi terdaptar di KPU.
Jadi, pernyataan yang berbunyi, , “…., dengan Convidence level 95%, elektabilitas paslon 10 sebesar 55% dalam ‘margin of error’ 3%” dipahami sebagai berikut ini. ‘Dari 100 survai yang sama, ada 95 survai yang menemukan bahwa elaktabilitas paslon 10 berada di antara 52% dan 58%’.
Silahkan dibahas lebih dalam.
Pakem Tegal 5-4-2019