teraju.id, Pontianak— Kapolda Kalbar Irjen Pol Musyafak, menyampaikan bahwa ledakan di SPBU jalan Merdeka Timur Pontianak, 15/11/2016 pkl 13.45, murni kecelakaan. Tidak ada sangkut pautnya dengan sabotase maupun yang lain.
Ledakan itu terjadi di tangki pendam nomor 03 premium. Ledakan terjadi kemungkinan adanya konsentrasi gas yang cukup besar, sehingga menghasilkan tekanan yang berakibat terjadinya ledakan. Akibat dari ledakan tangki pendam tersebut, dispenser pengisian minyak atau tutup dispenser nomor 03 ikut terpental, sementara tutup dispenser yang lain sebanyak 3 unit, sesuai dengan prosedur tetap, dibuka oleh petugas.
Seorang operator, Buritius laki laki 27 tahun, terluka di bagian kaki akibat terkena pentalan tutup dispenser dan saat ini sedang diobati di rumah sakit Promedika. Sementara itu seorang ibu, konsumen mengalami gangguan pada pendengaran akibat bunyi ledakan.
Kerugian materiil belum didapat ditaksir, langkah pihak kepolisian dibawah Pimpinan Kapolresta Pontianak Kota dan Kasat Serse serta Kapolsek Pontianak Kota sedang melakukan olah Tempat Kejadian Perkara, menghubungi Petugas Laboratorium Forensik untuk melakukan penelitian guna mengetahui penyebab ledakan.
Saat ini petugas yang menjaga dispenser pengisian premium dan BBM lainnya sedang dimintai keterangan di Polresta Pontianak Kota.