teraju.id, Pontianak – Dalam rangka menyambut hari jadi kota Pontianak yang ke 248. Dispora Kota Pontianak dan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia menyelenggarakan event Festival Kuliner bernama Pontianak Creative Culinary Festival 2019 yang bertemakan “Harmonisasi Budaya dalam Cita Rasa Kuliner”. Kegiatan ini diselenggarakan di Halaman Parkir Ayani Mega Mall Pontianak, dan berlangsung selama 5 hari mulai dari tanggal 16 Oktober 2019 hingga 20 Oktober 2019.
Kegiatan ini merupakan wujud upaya pengembangan ekonomi kreatif oleh pemerintah kota pontianak yang bertujuan untuk mendorong kesejahteraan dan pengembangan ekonomi, khususnya ekonomi kreatif, serta ajang untuk memperkenalkan karya dan kuliner kepada masyarakat.
Wakil Walikota Pontianak Bahasan, SH mengungkapkan bahwa “Pontianak memiliki potensi yang luar biasa untuk mengembangkan ekonomi kreatif”. Ujar beliau saat menyampaikan sambutan di pembukaan acara Pontianak Creative Culinary Festival 2019.
Pada kegiatan ini didukung dengan adanya 110 stan yang menyajikan kuliner dari berbagai penjuru kota Pontianak. Event kali ini juga mengangkat tema literasi yang didukung dengan kolaborasi dari penerbit lokal dan nasional. Ini juga merupakan kali ke-3 event ini diadakan.
Kegiatan kali ini tidak hanya menghadirkan kuliner, namun juga menyajikan musik, art galery, book bazaar literasi Kalbar, fotografi, movie screening, sharing session, workshop creative hingga games.
Beberapa tanggapan dari partisipan yang hadir di kegiatan ini :
“Keren, seru banget!! Karena selain ada kuliner, ternyata diluar ekspektasi aku juga ada busana, bahkan permainan, dan yang paling keren itu ada musiknya juga, jadi ini ternyata out of the box banget sih” – Alfan Fajar.
“Kegiatan ini selalu seru, dilibatkan disini rasanya terhormat, karena ini memang salah satu event tahunan yang kita tunggu – tunggu, dimana Pontianak yang terkenal dengan kuliner – kulinerannya, semoga tahun – tahun kedepannya semakin ada perkembangan dan terobosan baru agar semuanya semakin berminat datang kesini” – Edwin Coffternoon.
“Bagus, Positif, jadi semua masyarakat Pontianak jadi tahu, Pontianak ini kalau merayakan hari jadi kotanya seperti ini, terus kulinernya, tradisinya seperti ini” – Vina Mardian.