teraju.id, Pontianak – Polda Kalbar menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Liong Kapuas 2019 di Alun-Alun Kapuas, Jalan Rahadi Usman, Kota Pontianak dalam rangka pengamanan Imlek 2570 dan Cap Go Meh 2019. Polda Kalbar melibatkan kurang lebih 36 instansi terkait untuk membantu kelancaran kegiatan.
Kapolda menjelaskan, Operasi Liong 2019 ini akan berlangsung selama 17 hari dan melibatkan 1.700 personel gabungan Polri, TNI dan unsur Pemda. “Operasi Liong Kapuas 2019 ini dimaksudkan untuk membantu saudara-saudara kita yang melaksanakan ibadah Imlek dan Cap Go Meh agar berjalan lancar, aman, tanpa adanya gangguan sekecil apapun,” tutur Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH.
Pada Operasi Liong Kapuas 2019 ini lebih mengedepankan sisi kemanusiaan yaitu upaya-upaya preventif dan preemtif.
“Kepada kita semua yang terlibat dalam operasi kemanusiaan ini agar dapat melaksanakan secara profesional dengan mengacu kepada undang-undang dan ketentuan yang berlaku, serta mendengarkan keluhan-keluhan masyarakat untuk dijadikan masukan dalam operasi kewilayahan Liong Kapuas ini,” ujar Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH. “Walaupun Operasi Liong 2019 ini lebih mengutamakan kegiatan preventif, tapi apabila menemukan adanya tindakan kejahatan yang terjadi, maka saya minta dilakukan langkah-langkah penegakan hukum,”.
Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH mengingatkan, kepada seluruh personel dalam menjalankan tugas Operasi Liong 2019 ini tetap senyum sapa, menjaga norma-norma etika dan perilaku serta mencerminkan sosok personel yang humanis, profesional dan proporsional.
Operasi Liong Kapuas 2019 ini dilaksanakan adalah untuk mengecek kesiapsiagaan dan seluruh personel yang melaksanakannya serta peralatan pendukung yang digunakan dalam pelaksanaan operasi.
“Kita harus bangga warga Kalimantan Barat kaya akan budaya dan sudah terbiasa hidup dalam keberagaman dan hingga saat ini semua kita masih dapat beraktivitas dengan lancar,” tutur Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH. (r/cucu)