Pemberontak APRA, si Pelaku Utama, kenapa Lolos?

1 Min Read

Oleh: Nur Iskandar

Singapore negeri kecil bisa menangkap Westerling karena masuk tanpa dokumen. Tangannya diborgol. Dikawal prajurit bersenjata. Pertanyaan: sebegitu lemahnyakah Indonesia merdeka, 1950 tak bisa menangkap Pemberontak APRA yang menewaskan 79 orang, dominan Div Siliwangi? Saya ragu. Ragu….kalau mau, pasti bisa. Singapore saja bisa. Pertanyaan lanjutan, kenapa Sultan Hamid II Alkadrie yang dihakimi? Kemudian tidak terbukti terlibat APRA. (Wajarlah tidak terbukti). Baca putusan MA, 1953. PR besar seperti ini kok dibiar biar sih? Para sejarahwan tolong bicara dan jelaskan Westerling lebih rinci. Kalau Westerling saat itu diadili, maka objektivitas sejarah sangat valid. *


Kontak

Jl. Purnama Agung 7 Komp. Pondok Agung Permata Y.37-38 Pontianak
E-mail: [email protected]
WA/TELP:
- Redaksi | 0812 5710 225
- Kerjasama dan Iklan | 0858 2002 9918
TAGGED:
Share This Article
Hobi menulis tumbuh amat subur ketika masuk Universitas Tanjungpura. Sejak 1992-1999 terlibat aktif di pers kampus. Di masa ini pula sempat mengenyam amanah sebagai Ketua Lembaga Pers Mahasiswa Islam (Lapmi) HMI Cabang Pontianak, Wapimred Tabloid Mahasiswa Mimbar Untan dan Presidium Wilayah Kalimantan PPMI (Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia). Karir di bidang jurnalistik dimulai di Radio Volare (1997-2001), Harian Equator (1999-2006), Harian Borneo Tribune dan hingga sekarang di teraju.id.