in

Dayak Kalbar: Siapa Suruh Datang Jakarta?

Forum Dayak Kalbar Jakarta

forum dayak kalbar jakarta

Oleh Masri Sarep Putra*

Memangnya ada (bukan banyak) Dayak di Jakarta?

Pertanyaan aneh, sedikit ngenyek, sebenarnya. Sebab memang ada! Bahkan, bilangannya cukup banyak. Ditengarai, hanya warga Kalbar, Dayak di Jakarta tidak kurang dari 6.000.

Di ibukota, yang dikenal lebih kejam dari ibu tiri, mereka kompak. Guyub dalam persekutuan yang diberi nama: FDKJ – Forum Dayak Kalbar di Jakarta.

Mereka tergabung dalam paguyuban FDKJ – forum Dayak Kalbar Jakarta. Terdaftar, jumlahnya tidak kurang dari 6.000. Rutin mereka ngo sembari ngo pi. Sedang ditulis kisah2 kasih menarik dari mereka menundukkan ibukota yang syahdan lebih kejam dari ibu tiri. Mulai dari tak makan nasi sampai gajian, kecopetan di bus kota, jalan kaki 6 kilometer karena tak ada duit, ngutang kos, kas bon makan di Bu Warteg, hingga kepada jualan pompa air dan jadi suakang (kuli/ tukang pikul) bangunan.

Tidak sedikit di antaranya, ketika masuk Jakarta, tidur di terminal, mandi dan bermalam di masjid, dan tidak makan nasi selama 3 hari. Tapi tetap bertahan, dengan harapan, suatu waktu nasib akan berpihak padanya.

Adversity Quotient — kecerdasan menghadapi hambatan- akhirnya membuat mereka, perlahan-lahan, jadi orang. Kini ada yang milyuner, punya kafe, dosen, guru, Penulis dan Penerbit, bahkan jenderal.

Ada yang sukses meniti jalur agen MLM, menjadi kaya berkat ketekunan menjual mimpi melalui produk asuransi.

Apa pun, mereka berani keluar cangkang. Meninggalkan Tampun Juah, dan mengadu nasib di Ibunegara. Namun, hati dan jiwa tetap di negeri leluhur. * (Penulis adalah penulis buku produktif/ inisiator Literasi Dayak)

Written by teraju.id

MASJID ENTERPRISE

Masjid Enterprise

leo

Orang Muda yang Sedang Melamar Kerja