Oleh: Siti Zainab
Saya mahasiswa Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah, IAIN Pontianak,. Saat ini, saya kuliah di semester 2, program studi ilmu Alquran dan Tafsir.
Alhamdulillah, pada semester pertama di beberapa bulan lalu saya mengikuti program FUAD Mengaji,hingga akhirnya saya saya dapat menghafal ayat Alquran juz 30. Dan di semester 2 ini, saya mengikuti program Rumah Literasi, dan akhirnya saya bisa menciptakan sebuah tulisan sederhana yang menceritakan kehidupan saya di Bumi Khatulistiwa. Dan semua ini tidak bisa saya lakukan jika tanpa para pembimbing Rumah Literasi. Terkhusus pada Kak novi, terima kasih.
Terima kasih yang tiada batas kepada Kak Novi karena telah sabar dan selalu memberi saya kesempatan untuk berusaha menargetkan tulisan saya. Juga beribu maaf karena pada akhirnya saya tidak mencapai target, dan memilih untuk menyatukan cerita saya dengan teman saya Ja’far Siddiq.
Keharusan untuk menulis sebuah cerita sudah pernah saya alami sewaktu saya masih kuliah di semester satu. Di mata kuliah bahasa Indonesia semester lalu. Seorang dosen memberi kami tugas untuk menulis setiap hal yang dialami. Sejak itulah saya sudah terlatih untuk membuat suatu cerita.
Pengalaman yang saya rasakan di program literasi ini, ternyata menulis sebuah cerita sangatlah tidak mudah. Apalagi bagi saya yang tidak pernah mengetahui ilmu dalam membuat cerita. Dan sulitnya saya saat harus menghubungkan cerita saya dengan teman saya. Beruntungnya dalam cerita kami, kami memiliki sedikit kesamaan yakni sama-sama menjadi santri namun berbeda pesantren. Dan pada akhirnya saya memilih untuk memberi judul buku kami “DUA PESANTREN DUA SANTRI”. Oleh karena itu sangat diperlukan bimbingan dari orang yang lebih telaten dan memiliki banyak pengalaman menulis atau membaca.
Saya masih tidak percaya ketika tulisan saya masuk dalam salah satu buku yang dilaunching di Rumah Literasi. Karena saya tidak pernah mengikuti proses menyiapkan buku. Apalagi adanya virus corona, membuat saya sangat kesulitan.
Alhamdulillah. Sekian pengalaman saya dalam hal menulis buku. (Peserta Rumah Literasi FUAD IAIN Pontianak)
#Thank ReL – JRR Tolkien, #Salam Literasi