Teraju.Id, Ambawang
Ketua Ikatan Alumni Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura, Ir Adiyani, MH punya cara tersendiri memajukan organisasi yang dipimpinnya. Yakni penggunaan lahan potensial sebesar 10 hektar.
“Ya kita mau human risearch and development atau HRD bisa tumbuh dan berkembang melalui Ikafta. 10 hektar ini untuk tahap pertama, jika sukses, bisa kita tambah,” ungkap Ir Adiyani, MH di sekretariat Ikafta, kawasan PT. BPK yang dipenuhi tanaman kelapa sawit.
Adiyani kerap melakukan rapat di kebun bertanah gambut tersebut. Hal ini karena tidak jauh dari Kota Pontianak. Yakni hanya sekitar 30 menit perjalanan darat, kecepatan normal, baik berkendaraan roda dua ataupun roda empat.
“Penggunaan lahan yang telah disediakan agar dapat digunakan terutama bagi mahasiswa pertanian maupun kehutanan dalam hal magang ataupun tempat praktikum setelah mendapatkan teori di perkuliahan. Kebun ini juga diharapkan dapat dimanfaatkan para alumninya sehingga dapat dikelola secara bersama-sama dan saling merangkul sesama alumni.”
Kebun 10 hektar bagi alumni juga akan berfungsi majemuk. Selain menjadi lapangan pekerjaan, juga tempat berkumpul mengelola organisasi. (guntur)