teraju.id, Bali— Badan Nasional Pencegahan Terorisme (BNPT) menyelenggarakan kegiatan rapat koordinasi berupa evaluasi 32 FKPT seluruh Indonesia bertempat di Ramada Bintang Bali Resort, 14-16/12/16. FKPT Kalbar turut serta dengan mengirim 3 anggota pengurus yang terdiri dari Dr Wajidi Sayadi, M.Ag, Toni Sutiono dan Nur Iskandar. Ketiganya adalah koordinator FKPT Kalbar bidang agama/pendidikan mewakili ketua, bendahara, serta koordinator bidang media massa mewakili sekretaris/sekretariat.
Rakor evaluasi kegiatan 32 FKPT seluruh Indonesia dibuka Deputi Bidang Pencegahan BNPT, Mayjen TNI Rahman Kadir dengan penegasan bahwa selama kegiatan 2016 telah terealisir 100 persen kegiatan yang konkret di lapangan. Tak kurang dari 20 ribu peserta telah terlibat aktif terdiri dari berbagai bentuk dialog kepada para tokoh agama, budaya, media massa, pemuda, perempuan, maupun budayawan. “Kita berharap pada tahun 2017 kegiatan di seluruh Indonesia berlangsung lebih menyentuh akar rumput sehingga tujuan deradikalisasi semakin mantap. Harapannya Indonesia bisa tertutup bagi tumbuh suburnya idiologi terorisme,” ungkapnya.
Evaluasi 32 FKPT meliputi seluruh bidang, alur pertanggungjawaban kegiatan, pola koordinasi dan komunikasi serta detil harapan yang diinginkan sebagai model penyempurnaan. Adapun FKPT Kalbar bidang media massa termasuk 1 dari 5 FKPT terbaik seluruh Indonesia dalam penyelenggaraan kegiatan berupa diseminasi liputan terorisme maupun visit media. Indikatornya adalah nihilnya glorifikasi terhadap bom molotov di Singkawang, maupun semakin intensifnya FKPT Kalbar sebagai mitra media maupun hubungan antarberbagai lembaga. Hal itu menandakan FKPT telah dikenal di tengah masyarakat.
Pada tahun 2017 pola kegiatan FKPT di seluruh Indonesia akan semakin baik. Akan semakin generik dan populis selain esensi deradikalisasi yang berwujud pada tatanan masyarakat yang tertib dan cinta damai. Hidup dalam kerukunan dan kesejahteraan ditopang kekayaan kearifan lokal. Sebagaimana cita-cita kemerdekaan RI, yakni mewujudkan masyarakat adil dan makmur. *