teraju.id. Pontianak – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat membentuk tim seleksi tokoh pendidikan dan kebudayaan untuk tahun 2017. Penganugerahan dua kategori tersebut, yakni tokoh pendidikan dan tokoh budaya akan disampaikan berkaitan dengan hari ulang tahun provinsi yang jatuh pada Januari 2018.
Bertindak sebagai ketua tim, akademisi FKIP Untan dan juga UNU Kalbar, Dr Rifat Hamdy Assovie didampingi enam anggota. Masing-masing dari unsur dewan pendidikan, dewan adat, tokoh masyarakat, budayawan, jurnalis dan Biro Sosial Setda Provinsi Kalbar.
Sejak tim terbentuk, telah dilakukan monitoring dan pengumpulan data berupa aktivitas tokoh, karya, dan pengaruhya bagi lingkungan. Seleksi tokoh pendidikan dan tokoh budaya ini meliputi figur yang menginspirasi, baik yang masih berkarya hingga saat ini atau sehat wal afiat, maupun yang telah wafat.
Kegiatan seleksi tokoh pendidikan dan tokoh budaya ini bukan pertama kali diselenggarakan. Hanya saja sempat fakum di tahun 2016, padahal sebelumnya 3 tahun berturut-turut seleksi serupa telah dilakukan, dan telah pula terbit secara terbatas sebuah buku berisi catatan singkat perjalanan hidup dan perjuangan setiap tokoh yang diakui pemerintah karya-karyanya. (Nuris)