in

Menikmati Kopi Turki di Kafe EIS Pontianak

Kafe EIS Jalan Sulawesi

Oleh: Priyo Setioko

Indonesia adalah sebuah negara yang terdiri dari berbagai macam adat serta kebudayaan tradisional, termasuk salah satunya adalah makanan. Seperti yang kita ketahui terdapat sekitar enam ribu lebih masakan tradisional Indonesia dan di antara sekian ribu tersebut dapat kita temukan kudapan.

Masakan Indonesia merupakan cermin keberagaman budaya dan tradisi Nusantara dan menempati peran penting dalam budaya nasional Indonesia secara umum. Selain makanan Indonesia juga terkenal akan minuman.
Di Indonesia pula kita sering menemukan berbagai macam rumah makan yang terkadang berbentuk kedai, kafe maupun restoran besar. Kali ini penulis tidak akan berbicara mengenai makanan Indonesia secara gamblang. Sebab inti dari artikel kali ini adalah penulis hendak memperkenalkan sebuah kafe yang cukup unik.

Dikatakan unik sebab kafe ini menjual berbagai macam kopi sebagai prioritas utamanya kita tahu bahwa kopi Indonesia yang sudah terkenal khas dan menjadi daya tarik wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke Indonesia.

Dewasa ini Indonesia merupakan negara dengan penghasil kopi nomor empat terbesar di dunia. Seperti kopi Gayo dimana kopi ini merupakan jenis kopi Arabika yang diproduksi di daerah Aceh tengah tepatnya di dataran tinggi Gayo.
Kopi Arabika Gayo mempunyai rasa paling khas dan lebih disukai dibandingkan kopi Arabika yang di tanam di tempat lain. Demikian menurut para ahli kopi.

Hal ini dikarenakan Arabika Gayo mempunyai cita rasa yang tinggi yaitu dengan aroma yang nikmat serta khas, tingkat keasaman yang lebih rendah dan memiliki kepahitan yang kuat.

Selanjutnya kita berkenalan dengan kopi Toraja. Berdasarkan namanya, kopi ini berasal dari Tana Toraja. Kopi ini memiliki rasa yang khas dan hingga saat ini masih belum ditemukan. Hal ini dikarenakan Toraja merupakan daerah pegunungan yang banyak ditumbuhi kopi. Hal ini dikarenakan lokasi Toraja merupakan lokasi geologis purba. Dan sejarah mencatat hal ini telah mulai semenjak 100 juta tahun yang lalu. Histori panjang ini membuahkan lahan-lahan dengan kandungan besi yang tinggi – yang memengaruhi rasa kopi.

Pembaca dapat menemukan sebuah kafe yang memiliki komponen kopi yang lengkap dimana alamat dari kafe ini berada di Jalan Sulawesi belakang Aneka Pavilion, adapun kafe yang penulis maksud adalah kafe EIS.

EIS berdasarkan filosofinya merupakan akronim dari Everyday Is Sunday atau setiap hari adalah hari Minggu. Dengan mengusung filosofi di atas kafe EIS memberikan suasana yang nyaman untuk keluarga setiap harinya.

Letak kafe EIS sendiri cukup sulit ditemukan namun jika kita mengikuti petunjuk arah yang berupa pamflet sepanjang Jalan Sulawesi maka kita dapat menemukan kafe ini dengan mudah. Selain aneka kopi, kafe EIS juga menyediakan beraneka ragam masakan Nusantara seperti soto Kudus, rawon serta kudapan ringan seperti roti bakar.

Kafe EIS juga mengusung tema harga kaki lima dengan menu hotel bintang lima. Dengan demikian Kafe EIS dapat menjadi pilihan keluarga di kala hari Minggu sebab Kafe EIS juga menyediakan kecepatan WIFI yang super kencang.

Selain itu pula Kafe EIS juga menyediakan kopi Turki. Kopi ini memang original berasal dari Turki salah satu negara di Eropa-Asia. Kopi ini terkenal dengan aroma rempah yang khas. *

Written by teraju

WhatsApp Image 2018 03 05 at 12.59.52

Club Menulis untuk Kalbar

IMG 20180305 221600 803

Minggu Kedua yang Istimewa dengan Cah Kangkung dan Kartoffelpuffer