teraju.id, KEP – Saat itu dia kelas 3 SD. Dia menghimpun teman teman sebayanya untuk belajar Bahasa Inggris. Jadwalnya belum ditetapkan. Tetapi kira-kira hari Minggu pagi. Guru yang sedia mengajar adalah seorang jurnalis volunteer bernama Nur Iskandar. Almanak saat itu menunjukkan angka tahun 2012.
Rifki putra kedua Pak Asiang. Domisilinya di Jl Purnama Agung VII, blok TU Ujung. Hanya berjarak beberapa rumah dengan jurnalis Harian Borneo Tribune, pria yang akrab disapa Nuris di Blok XY. Antara keduanya biasa bertemu kala shalat berjamaah di Mesjid Jamiatush Sholihin yang juga tak jauh dengan domisili keduanya yakni jalur RSTU. Sampailah pada hari Minggu yang disepakati. Dan sejak saat itu dimulailah Kampoeng English Poernama hingga murad-muridnya 80 orang. Kini Rifki sudah kelas 3 SMP.
Abang kandungnya yang juga siswa KEP’s kini sudah tamat SMA. KEP’s pun terus tumbuh dengan penunjukan Bina Antarbudaya bahwa Nuris adalah Ketua Binabud Chapter Pontianak (2013).
Voluntirsm di KEP’s cq Binabud Chapter Pontianak pun bertumbuh. Sedikitnya 300 orang terlibat aktif di 3 titik. KEP’s Centeral Office, Kampoeng English Poernama Chapter Media dan Kampoeng English Poernama Chapter Parit Buluh / KEP’s School of Universe. Ayah Rifki, Asiang juga aktif membangun KEP’s. Kini berkhidmat membangun KEP’s School of Universe. (kan)