teraju.id, Kramat Raya – Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) sejak 14/2 menyelenggarakan konferensi kerja nasional. Konkernas akan berakhir, besok, Sabtu, 15/2/20. Kegiatan diikuti pengurus pusat dan pengurus daerah.
“Konkernas 2020 adalah kelima. Banyak hal telah dicapai, namun masih banyak pula pekerjaan rumah yang harus diselesaikan,” ungkap Ketua Ikapi Pusat, Rosidayati Rozalina di The Acacia, Jakarta, Jumat dalam sambutannya.
Hal terpenting yang sudah diselesaikan adalah UU Perbukuan. Sementara yang menjadi PR adalah harga kertas hingga pembajakan atas hak cipta.
Industri perbukuan Indonesia dinilai tumbuh. Hal ini ditandai jumlah penerbit bertambah menjadi 1.716 penerbit, dan antre untuk mendapatkan ISBN. “Ini salah satu tanda produksi buku kita meningkat,” tambah wanita yang akrab disapa Bu Ros.
Masa bakti pengurus Ikapi Pusat tersisa satu tahun. “Pada tahun ini kita harapkan Indonesia Book Fair tetap dapat dukungan Bekraf dan departemen pendidikan,” ungkapnya seraya berharap Konkernas bisa melahirkan penajaman program sesuai turunan UU Perbukuan Nasional. (kan)