in

Berita Hoax tentang Undangan Perpusnas: #saringsebelumsharing

IMG 20181210 192736 459

Oleh: Farninda Aditya

Saya mendapat kabar tentang dari Pengelola Penerbit Enggang Media tentang pertemuan Pengelola penerbit dan pemerhati literasi yang diundang oleh Perpusnas. Menurut beliau, acara tersebut memang menjadi temu rutin tiap tahunnya.

“Ade bace berite emang tiap taun pusnas buat kayak ginik”, katanya.
Undangan ini dinamai Temu Wicara ISBN Tahun 2018 yang akan membahas informasi terbaru tentang ISBN. Namun, kami berdua tidak langsung percaya dengan informasi tersebut, sebab kami pernah membaca di IG @perpusnas.go.id bahwa kegiatan tersebut sudah dilaksanakan beberapa waktu lalu, dan saya pernah membagikan informasi tersebut dengannya. Sedangkan, undangan yang kami baca pada Rabu sampai dengan Kamis, tanggal 12-13 Desember 2018.

Apa kegiatan ke dua? Jika memang undangan itu benar, ada pertimbangan untuk berangkat juga, mungkin ada peluang atau informasi yang bagus untuk literasi Kalbar.

Namun, saat membaca kembali, walau undangan tersebut memang bukan untuk penerbit kami, ada yang janggal dari suratnya. Angka pada tanggal 2018 jika dilihat sedikit berbeda dengan angka 2018 untuk tulisan waktu. Undangan tersebut memang hasil scan, dan terlihat kabur. Namun, jika angkanya memang terpotong, seharusnya ada di posisi itu saja, tapi di badan surat untuk tanggal diterbitkannya surat, angkanya sama-sama tepotong. Pada kata Rabu untuk hari pelaksanaan juga tidak sama posisinya, sedikit ke atas. Tidak dijalur satu kalimat.

Kami pun menyusuri IG resmi Perpusnas. Dan sudah terposting undangan yang dimaksud pada lamannya. Saya pun membaca isi postingan.

“Selamat malam #SahabatPustaka, Mimim menerima berita bohongterkait kegiatan di Perpusnas. Beredar surat yang menginformasikan acara “Temu Wicara ISBN Tahun 2018” pada Rabu-Kamis, 12-13 Desember 2018 di Hotel Bidakara, Jakarta. Dipastikan ini adalah XX. Sebagai Informasi, kegiatan Temu Wicara dengan penerbit sudah dilaksanakan pada Rabu, 5 Desember 2018 di Aula Perpusnas Salemba, Jakarta. Kepada #SahabatPustaka yang menerima surat undangan serupa, sebaiknya diabaikan saja yah. Salam Literasi!

Untung saja kami membaca kembali, dan menyaring informasinya dulu sebelum membaginya. Buat penerbit dan penggiat literasi, yang mungkin mendapat undangan tersebut, seperti saran dari Mimin IG Perpusnas, abaikan saja ya.

Written by teraju

wajidi3

Provokasi Politik dan Munculnya Hadis-Hadis Palsu

WhatsApp Image 2018 12 11 at 13.40.30

Lindungi Keluarga dari Cuci Otak Teroris