Oleh: KH. Wajidi Sayadi
Setiap orang pasti punya harapan dan dambaan hidup sukses. Kiat-kiatnya untuk meraih sukses itu, banyak cara dan jalan menuju ke sana, antara lain, seperti yang diungkapkan Rasulullah SAW. dalam hadis berikut ini:
مَنْ أَصْبَحَ مِنْكُمْ آمِنًا فِي سِرْبِهِ مُعَافًى فِي جَسَدِهِ عِنْدَهُ قُوتُ يَوْمِهِ فَكَأَنَّمَا حِيزَتْ لَهُ الدُّنْيَا
Siapa di antara kalian yang telah merasa aman dengan lingkungan sosialnya, merasa sehat fisiknya, mampu mencukupi kebutuhan makannya sehari-hari, maka baginya seperti menggenggam dunia. (HR. Tirmidzi dari ‘Ubaidillah bin Mihshan).
Dalam hadis ini, Rasulullah SAW. memberikan kiat hidup meraih sukses, di antaranya menjadikan seolah dunia berada dalam genggaman. Beliau menyebutkan seolah dunia berada dalam genggaman, apabila tiga hal terpenuhi dengan baik, yaitu:
- Hidup aman.
Salah satu faktor terpenting terpenuhinya hidup aman adalah adanya kemerdekaan, kebebasan. Dengan negara merdeka, maka kita sebagai anak bangsa, bisa hidup aman, bisa makan-minum, bekerja, belajar, beribadah, menjalankan ajaran agama dengan aman, bisa beraktifitas dengan aman. Maka mensyukuri nikmat kemerdekaan adalah wajib hukumnya. Menjaga nikmat aman adalah dengan menjaga kebersamaan, kerukunan, kedamaian, persatuan dan kesatuan sesama anak bangsa.
Semua hal yang ingin merusak keamanan ini harus dilawan tidak boleh dibiarkan.
Seorang mantan teroris yang punya pengalaman dalam dan luar negeri mengatakan kepada saya: “Ada orang dan kelompok yang memang kerjanya selalu ingin menciptakan suasana yang ribut, huru-hara, konflik, dan kacau, sebab mereka bisa hidup eksis dan tampil keberadaannya di tengah-tengah masyarakat yang sedang kacau.
Melawan dan mencegah kelompok mereka adalah dengan menjaga dan merawat kebersamaan, kerukunan, dan kedamaian sesama anak bangsa ini. Inilah di antara cara mensyukuri nikmat aman kemerdekaan.
- Hidup Sehat.
Walaupun sudah merdeka dan aman, tapi kalau tidak sehat, maka banyak hal yang tidak dapat dilaksanakan dengan baik.
Sungguh sangat terbatas langkah hidup ini apabila hidup tidak sehat.
Hidup dalam suasana covid-19 yang sudah berbulan-bulan ini membuktikan betapa mahal dan pentingnya nikmat sehat.
Semua sisi kehidupan terdampak buruk oleh covid-19 ini. Mengikuti anjuran pola hidup bersih sehat lahir batin terutama oleh ahli kesehatan dan ahli agama adalah suatu kemestian. Dengan sehat dan aman, maka hidup bisa dinikmati.
- Hidup Nyaman.
Terutama kebutuhan pokok sandang-pangan sehari-hari terpenuhi. Sungguh betapa banyak masalah yang muncul, salah satu akar masalahnya karena perut kosong. Kebutuhan perut tidak terpenuhi. Pikiran pun tidak bisa stabil dan tenang, bahkan menjadi kacau, kalau kebutuhan perut kosong terus.
Dalam al-Qur’an, perintah makan “كُلُواْ” (makanlah) diulang-ulang sampai 29 kali.
Artinya, agama mengajarkan bukan hanya persoalan kebutuhan spiritual dan akhirat, tapi juga persoalan keperluan material, fisik, dan dunia.
Tapi, perintah makan di antaranya selalu dirangkaikan dengan kalimat: “Makanlah yang halal-baik, bahkan dirangkaikan dengan perintah makanlah dan bertakwalah.
Bukan perintah makan seenaknya.
Tidak boleh mengabaikan kebutuhan material jasmani, apalagi sampai menyengsarakan hidup. Allah mengingatkan: “Tuntutlah kehidupan akhiratmu, tapi jangan lupa kebutuhan duniamu. (QS. al-Qashash [28]: 77).
Pesan Rasulullah SAW. dalam hadis ini, susunan bahasanya singkat dan padat, tapi muatan substansinya menjadi pedoman meraih hidup sukses yang besar dan luas, meliputi material, spiritual, sosial, dan moral menuju berkah dan ridha Allah.
Semoga.
Selamat Memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-75 (17 Agustus 1945-17 Agustus 2020).
Semoga kita termasuk bangsa yang tahu mensyukuri nikmat kemerdekaan dan tahu menghargai jasa para pahlawan pejuang kemerdekaan.
Pontianak, 15 Agustus 2020