Di Ulang Tahun ke-107 Sultan Hamid, Kalbar Bertagar Pahlawan Nasional

2 Min Read

teraju.id, khaTULIStiwa – Memperingati hari ulang tahun ke-107 Sultan Hamid II Alkadrie yang jatuh pada hari ini, masyarakat Kalbar menyebar tagar #Sultan-Hamid-Pahlawan-Nasional.

Prof Dr Thamrin Usman, Dea mantan rektor Universitas Tanjungpura mendesain sendiri ajakan serupa.

Guru besar kimia analitik alumni Ecole National Superieur de Chimie de Toulouse (ENSCT) Toulouse-Prancis ini menilai Sultan Hamid telah rela berjuang untuk bangsa dan negara Indonesia.

Pria kelahiran Kampung Dalam Kesultanan Qadriyah Pontianak ini bercerita, bahwa di masa kecilnya pernah bersua dengan Sultan Hamid II Alkadrie.

“Suatu pagi lewat seseorang yg berbadan besar, gagah dan rupawan di depan rumah kami, saya kala itu masih SD di awal awal tahun, lalu bertanya kepada Bapakku (ayah saya, red) siapa gerangan dia, ternyata dialah Sultan Hamid II.”

Menurut Thamrin, dari cerita ayahnya, Hamid senang anak kecil. Sultan berpangkat Mayjen itu suka memfasilitasi anak dan remaja bermain bola di halaman istana. Dia mau anak muda Pontianak belajar filosofi bermain bola yang sehat, kaya taktik dan strategi.

“Kalau saja Sultan Hamid II Alkadrie tidak dipenjara, entah bagaimana majunya Pontianak dan Kalimantan Barat sebagai Daerah Istimewa dalam program pembangunannya.” Begitu kisah Thamrin Usman. Ia pun mendesain sendiri tagar seperti dapat disimak di atas. Ayo bantu sebar tagar #sultan-hamid-pahlawan-nasional. Kado terindah untuknya di alam barzah. Alfatihah. (kan)


Kontak

Jl. Purnama Agung 7 Komp. Pondok Agung Permata Y.37-38 Pontianak
E-mail: [email protected]
WA/TELP:
- Redaksi | 0812 5710 225
- Kerjasama dan Iklan | 0858 2002 9918
Share This Article
Hobi menulis tumbuh amat subur ketika masuk Universitas Tanjungpura. Sejak 1992-1999 terlibat aktif di pers kampus. Di masa ini pula sempat mengenyam amanah sebagai Ketua Lembaga Pers Mahasiswa Islam (Lapmi) HMI Cabang Pontianak, Wapimred Tabloid Mahasiswa Mimbar Untan dan Presidium Wilayah Kalimantan PPMI (Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia). Karir di bidang jurnalistik dimulai di Radio Volare (1997-2001), Harian Equator (1999-2006), Harian Borneo Tribune dan hingga sekarang di teraju.id.