in

Pengalaman di Kantor Pusat Media Damai

IMG 20191214 063911 446

Oleh: Khoiriyah

Pada tanggal 10 Desember 2019, tepatnya pada hari Selasa pukul 15.30, kami 11 finalis calon Duta Literasi IAIN Pontianak mengadakan kunjungan ke kantor Pusat Media Damai di Kampung Inggris Purnama, Kalbar dengan tujuan untuk menambah wawasan calon Duta Literasi mengenai literasi. Kami bertemu dengan orang-orang hebat seperti Pak Nur Iskandar dan Duta Damai.

Sebelum diskusi kami terlebih dahulu memperkenalkan diri kami masing-masing, setelah Duta Damai memperkenalkan dirinya. Kami mulai diskusi yang dipandu oleh Pak Yusriadi.

Tak terasa beberapa menit telah berlalu, azan Maghrib pun berkumandang. Karena waktu yang kurang mendukung terpaksa diskusi diakhiri karena harus salat Maghrib ke masjid, dan diskusi pun ditutup oleh Pak Yusriadi.

Para pria pun segera menuju ke masjid setelah azan berkumandang. Begitu pula dengan Pak Yusriadi dan Pak Nur Iskandar.

Sedangkan kami para wanita memilih salat di kantor saja. Ketika kami mengambil air whuduk, kami harus mengantri terlebih dahulu, karena wc-nya hanya satu, sementara orangnya ramai.

Setelah salat, saya dan teman- teman cewek berbincang- bincang dengan Kak Rike dan Bang Brian mengenai literasi.

Ketika kami sedang asik berdiskusi mengenai literasi, Pak Nur Iskandar datang bersama beberapa temannya, salah satu dari mereka adalah bule. Mereka memanggilnya dengan sebutan Mas Mo. Mereka dengan seru mengobrol di meja tempat kami diskusi dengan bahasa Inggris yang sangat fasih. Hal itu membuat kami jadi malu. Kami pun pergi ke dalam ruangan yang ada di sampingnya, karena takut mengganggu. Namun kami malah disuruh bergabung tapi kami tidak mau, karena malu.

Setelah mereka mengobrol, Pak Nur Iskandar mengajak kami untuk foto bersama setelah memperkenalkan kami kepada Mas Mo dan temannya. Dengan perasaan senang, kami pun bergabung bersama mereka untuk foto bersama sebagai kenang-kenangan.

Written by teraju.id

IMG 20191213 160519 251

Berkunjung di Pusat Media Damai Kalbar, ini yang Diungkapkan Calon Duta Literasi

Buah dari Coretan Pena Literasi