teraju.id, Orchardz— FKPT-BNPT melakukan penilaian terhadap 13 karya film pendek pelajar Kalbar dalam tajuk Satu Indonesia, Rabu, 28/8/19 malam bertempat di Hotel Orchardz bilangan jalan Gajahmada, Pontianak. Tampil sebagai dewan juri, sineas Skolastika didampingi budayawan Kalbar Edi “Koemal” Purwanto dan Pemimpin Redaksi teraju.id, Nur Iskandar.
Penilaian dilakukan dengan menonton bareng ke-13 film pendek berdurasi rata-rata 5-7 menit tersebut di layar lebar. Aspek penilaiannya meliputi “keindonesiaan” dan rasa persatuan serta kesatuan. Adapun aspek ketiga adalah alur cerita, kesatuan peran, dan aspek teknis perfilman lainnya. Penjurian ini dimulai pukul 20.30 dan berakhir pada pukul 22.30 WIB.
Pdt Daniel Alpius, M.Th dalam pembukaan kegiatan penjurian ini mengatakan bahwa film pendek hasil lomba BNPT dari tahun ke tahun semakin banyak peminatnya. Oleh karena itu model pendekatan sosialisasi soft approach ini dinilai sangat efektif. Hal yang sama dikemukakan BNPT melalui Faharuddin. Dikatakannya, viewers keseluruhan film pendek dari tahun ke tahun mencapai satu juta pemirsa. Bahkan film terbaik ditayangkan di Cinema 21 sebagai gaung sosialisasi menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Melalui sidang dewan juri diperoleh peringkat 1, 2 dan 3 di mana masing-masing diraih karya siswa SMAN 4 berjudul Proyeksi, disusul karya siswa SMA Immanuel dan SMAN 2 Kubu Raya. Naskah film pendek terbaik lebih lanjut akan dinilai di level nasional bersama hasil seleksi tingkat provinsi di seluruh Indonesia. (kan)
