in

Mahasiswa Kelas J.K Rowling Bahas Tulisan Deskripsi

WhatsApp Image 2019 11 07 at 17.35.00

Oleh: Novie Anggraen

Tidak terasa, kegiatan Rumah Literasi FUAD telah memasuki pertemuan ke-8. Dimana, pada pertemuan kali ini mahasiswa di kelas J.K Rowling masih dalam materi menulis deskripsi lanjutan. Pada pertemuan minggu lalu, karena kebetulan aku berhalangan hadir, temanku, Mita menggantikan aku membimbing kelas J.K Rowling. Karena mungkin berbeda cara bimbingannya, para peserta di kelas J.K Rowling mengaku banyak yang kurang paham dengan cara menulis deskripsi. Sehingga, aku pun berinisiatif untuk mencoba membahas tulisan mereka pada pertemuan selanjutnya.

Tibalah saatnya, pada tanggal 1 November 2019. Aku bersama peserta Rumah Literasi lainnya mengulang kembali pembahasan pertemuan sebelumnya. Setelah itu, aku memberi kesempatan untuk beberapa orang maju ke depan membacakan hasil tulisan yang telah mereka kirimkan padaku. Ada yang sudah sesuai dan menuliskan secara detail terkait dengan deskripsi. Namanya Ersa Rahmasari. Saat dia membacakan tulisannya mengenai sekolahnya dulu. Aku seperti diajak berkeliling dan melihat-lihat sekolahnya. Dia begitu rinci menjelaskan tata letak ruang kelas, guru maupun ruangan lainnya.

Adapula Homseh, salah satu peserta yang mendeskripsikan tentang saudaranya. Firman dan Ragil yang mendeskripsikan tentang gunung saat mendapat momen melakukan pendakian. Meskipun tulisannya itu masih bersifat narasi sehingga masih harus diperbaiki. Selain itu, adapula peserta yang menuliskan deskripsi tentang Ibu. Lailatu Saideh menggambarkan Ibunya sebagai sosok wanita tangguh yang menginspriasi. Bagi Laila, ibunya sangat pandai mendidik anaknya dan memiliki sifat lemah lembut dan penyayang.

Selagi beberapa dari mereka membacakan hasil tulisan dan dibahas. Aku meminta beberapa dari mereka untuk mengeluarkan pendapat dan mengoreksi tulisan dari teman mereka. Ada yang mengatakan sudah baik tulisannya. Dan adapula yang beragumen bahwa tulisan itu bukanlah deskripsi melainkan lebih ke teks narasi.

Namun, dari beberapa tulisan yang dibacakan dan sebelumnya juga telah kubaca tulisan mereka yang lainnya, aku menilai bahwa tulisan Ersa yang benar-benar menerapkan bagimana menulis deskripsi. Sehingga tulisan itu layak dianggap sebagai tulisan terbaik pada pertemuan kali ini. Harapanku semoga mereka terus semangat belajar dan mengembangkan potensi diri di bidang kepenulisan.

Written by teraju.id

IMG 20191108 123428 797

Maknai Hari Pahlawan, Pusat Media Damai Gelar Pemilihan Duta Damai Kalbar 2019

leo

Kemana Arah Revolusi Pendidikan Jokowi-Nadiem?